"Saya kira berhubungan intim dilakukan hanya malam hari, entah pemikiran dari mana. Awal pernikahan, suami sangat menggebu-gebu. Apalagi kalau sedang libur. Malam ngajakin, pagi penjelang siang ngajakin, sore pun kadang masih ngajakin,"
Ia pun menuturkan kekesalannya karena harus berulang kali mandi dan keramas.
Kemudian, si perempuan anonim juga kaget saat harus mandi bersama. Menurutnya, hal tersebut mulanya terasa canggung dan tidak nyaman.
"Mandi bersama. Jujur ini agak canggung dan terasa tidak nyaman awalnya. Ya lama-lama menikmatinya juga. Tidak nyaman karena merasa tubuh saya ditelanjangi," tuturnya.
Tidak hanya itu, si perempuan juga menyebutkan bahwa bau sperma ternyata tidak enak. Hingga saat ini, si perempuan masih terganggu dengan baunya.
Terakhir, di luar konteks tentang seks, si perempuan memuji suaminya yang sangat baik hati, perhatian, dan kelihatan ingin selalu membuatnya senang meskipun dengan hal-hal kecil.
"saya berasal dari keluarga broken home, hal sepele macam dibelikan barang-barang kesukaan, dicukupi semua kebutuhannya, diperlakukan dengan penuh cinta, adalah hal langka bagi saya sedari kecil," pungkasnya.
Hingga tulisan ini dibuat, cuitan awal thread tersebut telah diretweets lebih dari 5.700 kali dan disukai oleh lebih dari 23.700 pengguna Twitter.
Tidak hanya itu, komentar warganet ikut membanjiri unggahan ini. Beberapa mereka menilai hal semacam ini penting diketahui sebelum menikah agar tidak menjadi gagap.
Baca Juga: Kepergok, Perempuan Ini Ungkap Bukti Selingkuh Pasangan Saat Menikah
"Nah ini. Di umurku yang sudah makin dewasa ini pikiranku makin bercabang. Termasuk apa yang harus aku lakukan ketika nanti menikah. Alias aku aja masih bingung bagaimana caranya, mungkin aku harus lebih banyak sex education," ujar seorang warganet.