Keistimewaan sejarah, budaya, dan identitas, kata dia, juga dimiliki masyarakat Minangkabau.
Pertama, dia menilai nama Minangkabau jauh lebih berbobot dibanding Sumatera Barat jika dilihat dari identitas, kebudayaan, dan sejarah masyarakat.
Kedua, Minangkabau dinilai punya posisi dan pengaruh politik istimewa terhadap sejarah pembentukan Republik Indonesia.
Ketiga, dilihat dari kondisi demografi etnis Minangkabau yang berkisar 3 persen dari total jumlah penduduk, diikuti dengan kiprah masyarakatnya dalam sejarah RI.
Fadli menyebut latar belakang tokoh-tokoh penting di Indonesia banyak yang berasal dari Minangkabau, seperti Soekarno, Mohammad Hatta, Sutan Sjahrir, dan Tan Malaka.
Keempat, Fadli berpendapat orang Minang punya sumbangsih besar terhadap muncul dan berkembangnya bahasa persatuan. Terlebih ditopang dengan sastrawan-sastrawan besar dari Minang yang menguasai perkembangan sastra Indonesia.
Bukan hanya mengusulkan nama Provinsi Sumatera Barat diganti Minangkabau, Fadli juga menyarankan pemerintah mempertimbangkan Minangkabau menjadi daerah istimewa seperti Aceh, Papua, dan Yogyakarta.
"Tapi, untuk tahap awal, saya kira usul perubahan nama Sumatera Barat menjadi Minangkabau ini perlu didahulukan," kata Fadli.
Baca Juga: Fadli Zon Usul Nama Sumbar Jadi Minangkabau, Gubernur: Ini Pasti Berpolemik