"Iya benar, sekitar segitu," ujar Mundari saat dikonfirmasi, Senin (5/10/2020).
Mundari mengaku tak mengetahui awal kronologi kejadiannya hingga menulari ratusan orang. Namun ia menyebut sekitar 200 orang ketahuan positif corona setelah Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan penelusuran dari salah satu kasus.
"Itu (Dinas) kesehatan yang mengetahui, itu hasil tracing, swab," jelasnya.