Karena Boom menyukai anjing itu, dia memutuskan untuk mengadopsinya. Ia langsung memandilam dan mereka pergi ke dokter hewan untuk memeriksa kesehatannya.
Anjing tersebut kemudian diberi nama Moota sesuai dengan tempat di mana Boom menemukannya. Sekarang, Moota menjalani hidupnya dan terlihat jauh lebih sehat.
Keputusan Boom sangat menguntungkan untuk anjing, sebab diperkirakan sekitar 2 juta anjing dan kucing menderita kelaparan akibat pandemi Covid-19.
Dikutip dari Channel News Asia, banyak dari mereka berisiko kelaparan karena mereka yang biasanya memberi mereka makan tidak dapat bergerak sebebas sebelumnya karena jam malam sebagai langkah mengekang penyebaran virus corona.
"Komunitas pemberi makan sudah menjadi bantuan garis terdepan, menggunakan sumber daya pribadi mereka sendiri dan mengembangkan diri mereka dengan luar biasa, tetapi mereka juga terkena dampak perlambatan ekonomi," kata Keren Nazareth dari Humane Society International (HSI) - sebuah organisasi kesejahteraan hewan global yang menyelamatkan dan melindungi kucing dan anjing di berbagai belahan dunia.
"HSI mendesak pemerintah di seluruh Asia untuk mengambil langkah proaktif bagi hewan jalanan mereka, untuk mencegah penderitaan, kelaparan dan kematian," tambahnya.