Kombes Ade menyebut, saat ini pihaknya sedang melaksanakan latihan kering atau gladi, karena film ini tidak mengisahkan drama melainkan action.
"Yang utama kita mengangkat masalah suku, budaya, adat dan tugas polisi yang luar bisa menghadapi persoalan-persoalan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat," kata dia.
Rencana untuk melaksanakan syuting pada akhir bulan November sampai awal Desember 2020, dan ditargetkan akan selesai pada bulan Desember 2020.
Rencananya, film ini akan kita tayangkan di layar lebar Bioskop XXI pada malam Tahun Baru 2021, jika di malam tahun baru tidak memungkinkan untuk ditayangkan terkait masih adanya pandemi COVID-19.
"Kami rencanakan paling lambat film tersebut akan tayang pada bulan Februari 2021, mudah-mudahan film ini bisa disukai oleh masyarakat," kata Ade. [Antara]