Tekan Covid, Satgas Minta Indonesia Belajar dari Thailand dan Singapura

Rabu, 18 November 2020 | 00:05 WIB
Tekan Covid, Satgas Minta Indonesia Belajar dari Thailand dan Singapura
Ilustrasi COVID-19 (Unsplash/Martin Sanchez)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, meminta Indonesia dapat meniru Thailand dan Singapura dalam menekan kasus Covid-19. Penanganan Covid-19 di dua negara tersebut dianggap lebih baik dari Indonesia.

"Kita dapat belajar dari negara-negara lainnya yang telah mampu menekan kasus aktif seperti Thailand dan Singapura," ujar Wiku dalam jumpa pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (17/11/2020).

Wiku menjelaskan sejak tahun 1970, Thailand sudah berfokus pada investasi infrastruktur kesehatan masyarakat di tingkat daerah sampai tingkatan komunitas, termasuk melakukan pelatihan tenaga kesehatan.

Kemudian kebijakan kesehatan di Thailand juga mampu meningkatkan kapasitas masyarakat di daerah melalui pelatihan kepada para kader. Setelah itu para kader ditugaskan ke area pedesaan maupun daerah tertinggal.

"Selain itu sejak tahun 1975, aksesabilitas skema target asuransi untuk berbagai kelompok telah ditingkatkan secara bertahap, hal ini kemudian membuat pelayanan kesehatan di Thailand, mampu mencapai Universal Health Coverage atau di Indonesia JKN pada tahun 2002," ucap dia.

Menurutnya Thailand memiliki kasus pertama covid 19 pada 13 Januari 2020 dan merupakan negara pertama di luar China yang melaporkan kasus covid 19.

Pada 10 hari sebelumnya, Thailand telah mengaktivasi program kedaruratan untuk mencegah wabah besar yang melibatkan respon seluruh masyarakat yang disebut culture society respon dengan didasari oleh bukti ilmiah dan didukung oleh kepemimpinan kolektif,

Wiku mengatakan, respon tersebut merupakan hasil pembelajaran dari pengalaman menangani wabah sebelumnya yaitu SARS pada tahun 2003, melalui manajemen kesehatan masyarakat yang baik.

Sistem kesehatan di Thailand juga mampu beradaptasi dengan kebutuhan dan berhasil menginformasikan dan memobilisasi masyarakat untuk melakukan tindakan pencegahan, deteksi atau testing testing maupun treatment.

Baca Juga: Penelitian Vaksin Covid-19 Dilakukan Secara Cepat, Apa Rahasianya?

Hasilnya yakni terjadinya penurunan kasus secara bertahap di bulan April dan Mei.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI