Suara.com - Pendakwah Soni Eranata alias Ustaz Maaher At-Thuwailibi ditangkap polisi di kediamannya, Kamis (3/12/2020) sekitar pukul 04.00 WIB.
Ustaz Maaher diringkus atas dugaan kasus ujaran kebencian terhadap Kyai Nadhlatul Ulama (NU) Habib Luthfi bin Yahya.
Tidak hanya sempat panas dengan NU, Ustaz Maaher juga sempat berseteru dengan artis Nikita Mirzani dan pendakwah Gus Miftah.
Lewat jejaring Twitter miliknya, Ustaz Maaher sempat menyebut Gus Miftah Kyai Pecinta Lonte. Kontan saja, tudingan tersebut menghebohkan massa.
Gus Miftah Angkat Bicara Soal Ustaz Maaher yang Diduga Menghina Habib Luthfi

Gus Miftah mengaku sempat enggan memberikan komentar mengenai hal tersebut. Namun, adanya dorongan dari beberapa orang membuat Gus Miftah akhirnya memberikan respons.
Dalam video yang diunggahnya, Gus Miftah mengatakan bahwa ia melihat Ustaz Maaher sebagai seorang ustaz dengan kepribadian ganda.
Pasalnya, setelah berdebat dengan Nikita Mirzani untuk menghormati seorang habib, Ustaz Maaher justru ganti menghina Habib Luthfi.
"Anda minta kepada Mbak Nikita untuk menghormati Habib. Bagus. Walaupun bahasa yang Anda sampaikan menurut saya sama sekali tidak berakhlak dan tidak bermoral dan beretika," ungkap Gus Miftah.
Baca Juga: Sedang Rayakan Ulang Tahun, Jadi Alasan Eggi Tak Penuhi Panggilan Polisi
Ustaz Maaher Sebut Gus Miftah Pecinta Lonte

Ustaz Maaher lewat akun Twitter @ustadzmaaher_ mengunggah potongan video Gus Miftah yang menyebut kata lonte dalam ceramahnya, Minggu (22/11/2020).
Dalam video itu, Gus Miftah mengatakan, pengajiannya boleh diikuti oleh siapa saja, termasuk para PSK.
Bahkan, Gus Miftah menyebut pengajian yang paling menyenangkan adalah bersama lonte.
"Dan pengajian sing [yang] paling nyenengke [menyenangkan] adalah pengajian dengan lonte. Kenapa? Karena ngajinya berpahala, matanya bervitamin," ucap Gus Miftah.
Hal itu membuat Ustaz Maaher bereaksi sampai menuding Gus Miftah adalah kyai pecinta lonte.