Jadi Calon Menag, Yahya Staquf Sempat ke Israel dan Tolak Tambang Semen

Selasa, 22 Desember 2020 | 15:47 WIB
Jadi Calon Menag, Yahya Staquf Sempat ke Israel dan Tolak Tambang Semen
Katib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya. (Capture)

Informasi tersebut diketahui baik dari twitter resmi Netanyahu juga sumber situs resmi PM Israel.

"Pertemuan spesial hari ini di Yerusalem dengan Yahya Cholil Staquf, sekretaris jenderal organisasi Muslim global Nahdlatul Ulama," tulis Netanyahu di akun twitternya.

Polemik di masyarakat tak terelakkan sampai Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin ketika itu meminta publik menyudahi perdebatan.

"Mari kita akhiri saling cerca terkait ikhtiar Kiai Yahya Cholil Staquf," ujar Lukman melalui akun twitternya seperti dilihat Suara.com, Rabu (13/6/2018).

Kecaman bahkan datang dari Palestina yang sampai hari ini masih berseteru dengan Israel.

Kecaman tersebut, tertuang dalam pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat negara Palestina, yang diunggah ke laman resminya, https://www.mofa.pna.ps.

“Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Negara Palestina mengutuk partisipasi delegasi ulama Indonesia dari Nahdlatul Ulama, yang dipimpin oleh Mr Yahya Staquf, Sekjen PBNU, di AJC Global Forum Yerusalem pada tanggal 10-13 Juni 2018.”

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI