Kabinet Didominasi Parpol, Pengamat: Kedongkolan Jokowi Pasti Terulang

Kamis, 24 Desember 2020 | 12:37 WIB
Kabinet Didominasi Parpol, Pengamat: Kedongkolan Jokowi Pasti Terulang
Presiden Joko Widodo (kanan) memimpin upacara pelantikan menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara Jakarta, Rabu (23/12/2020).[ANTARA FOTO/HO/Setpres-Agus Suparto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Direktur Lingkar Madani Indonesia (LIMA) itu mencontohkan posisi Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly tak terkena reshuffle meski banyak desakan .

"Selama dukungan partai politik kuat menopang mereka, ancaman atas posisi mereka tidak akan tergoyahkan. Dalam pandangan inilah mengapa menkumham misalnya, sekalipun telah berulangkali diminta agar direshuffle presiden, tetap tak diganti-ganti," kata Ray.

Tak hanya itu, Ray juga menilai antusiasme masyarakat melihat perombakan kabinet Indonesia Maju, tidak terlalu positif, sekalipun tidak negatif. Masyarakat kata dia, seperti menunda selebrasi optimisme bahwa akan ada perubahan yang lebih maju dan brilian.

"Sambutannya datar saja, sekalipun nama-nama yang ditetapkan cukup populer di kalangan masyarakat. Absennya kemandirian presiden dalam hal menentukan komposisi kabinet menjadi faktor lambannya optimisme publik dibangkitkan," katanya. 

Sebelumnya, Presiden Jokowi melantik enam orang menteri baru dan lima orang wakil menteri di Kabinet Indonesia Maju di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/12/2020).

Keenam menteri baru itu yakni Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial.  Wali Kota Surabaya itu menggantikan posisi Juliari Batubara yang kini menjadi tersangka kasus korupsi Bansos Covid-19. 

Kedua, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Sandiaga menggantikan Wishnutama Kusubandio.

Ketiga, Wakil Menteri BUMN sekaligus Juru Bicara Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan. Budi menggantikan posisi Terawan Agus Putranto . 

Keempat, Ketua GP Anshor Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama. Yaqut menggantikan posisi Fachrul Razi. Kelima, Wakil Menteri Pertahanan Sakti Wahyu Trenggono ditunjuk menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan.  Trenggono menggantikan Edhy Prabowo yang kini menjadi tersangka ekspor benih lobster.

Baca Juga: Kehadiran Sandiaga di Kemenparekraf Jangan Cuma Simbol Politik

Keenam, Duta Besar Amerika Serikat Muhammad Luthfi sebagai Menteri Perdagangan.  Luthfi menggantikan posisi Agus Suparmanto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI