Beben dan Razanah Jadi Korban Sriwijaya Air, Keluarga Sempat Minta Ini

Rabu, 13 Januari 2021 | 16:55 WIB
Beben dan Razanah Jadi Korban Sriwijaya Air, Keluarga Sempat Minta Ini
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri membopong kantong jenazah berisi bagian tubuh diduga korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air dari KN SAR Basudewa di dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) Tanjung Priok Jakarta Utara, Senin (11/1/2021). [ANTARA/Devi Nindy]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Keluarga korban jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 masih terus berdatangan ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, hingga Rabu (13/1/2021). Mereka tak jarang bagikan kisah terkait kejadian nahas tersebut.

Salah satunya cerita datang dari keluarga korban atas nama Beben Sopian dan Razanah. Beben dan Razanah merupakan pasangan suami istri yang menjadi korban jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Dadi Gunadi, keluarga korban, mengungkapkan bahwa awal pertama kali pihaknya terima kabar terkait kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 sempat merasa biasa saja. Pasalnya korban tak biasa menggunakan maskapai Sriwijaya Air.

"Awalnya pas kejadian itu kita cuek, cuek kebiasaan almarhum pakai maskapai yang lain. Cuma pas malam kita dapat dari call center Sriwijaya, kita yakin. Kita dapat manifest, ya sudah ada semua, gitu," kata Dadi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (13/1/2021).

Dadi mengungkapkan, kedua korban melakukan perjalanan Jakarta-Pontianak usai jalani kemo terapi di Bandung. Salah satu korban Razanah diketahui ternyata sedang mengidap penyakit kanker.

Kala itu, keluarga sempat mewanti-wanti Razanah dan suaminya agar tak pulang ke Pontianak dan fokus pada kemo terapinya. Namun, hal itu tak indahkan korban, sampai akhirnya kejadian nahas itu datang.

"Jadi keluarga saya, bu Razanah itu lagi kemo terapi di Bandung dan pekan depan itu kemo terakhir, kankernya. Dia pulang, memang sudah kita tahan untuk nggak usah pulang, ternyata ingin pulang, pulanglah dan kejadian," tuturnya.

Hingga kekinian, Dadi dan keluarga kini hanya bisa pasrah menerima keadaan. Saat ini dirinya menanti kejelasan kabar terkait kondisi korban.

"Ya semoga penyebabnya cepat ketahuan. Kita ambil hikmahnya dari kejadian ini," tandasnya.

Baca Juga: Pencarian Korban Sriwijaya Air Dihentikan karena Cuaca Buruk

4 korban teridentifikasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI