Luhut Targetkan Rehabilitasi Mangrove 150.000 Hektare di 2021

Selasa, 26 Januari 2021 | 06:34 WIB
Luhut Targetkan Rehabilitasi Mangrove 150.000 Hektare di 2021
Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan (Dok. Humas Kemenko Marves)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan memimpin rapat koordinasi pelaksanaan percepatan rehabilitasi mangrove secara virtual, Senin (25/1/2021). Luhut menargetkan rehabilitasi mangrove seluas 150.000 hektar pada 2021.

Program rehabilitasi mangrove itu dilakukan agar peraturan presiden (Perpres) Nomor 120 Tahun 2020 dengan target seluas 600.000 hektare yang akan dilaksanakan pada sembilan provinsi sepanjang 2021 hingga 2024.

Target 150.000 hektare itu dilakukan terhadap provinsi usulan yang memenuhi kriteria meliputi lahan kritis, daerah yang rawan bencana tsunami, daerah terancam abrasi pantai, serta memiliki Pelabuhan Green Port atau CSR perusahaan.

Untuk saat ini, ketersediaan luasan lahan kritis mangrove di tahun 2021 seluas 182.313 hektare.

Mengacu pada data tersebut, Menko Luhut menegaskan perlunya one map mangrove supaya tidak terjadi tumpang tindih atau klaom berganda dalam pendataan lokasi.

Terkait strategi pendanaan rehabilitasi mangrove 2021, 84 persen akan bersumber dari APBN termasuk dari Anggaran Bantuan Tambahan (ABT) melalui Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan 16 persen sisanya berasal dari non-APBN.

Namun di tahun-tahun berikutnya alokasi APBN akan berkurang dan digantikan dengan non-APBN salah satu di antaranya melalui dukungan mitra strategis dan organisasi internasional seperti World Bank.

Luhut kemudian menyampaikan bahwa untuk mendukung program rehabilitasi mangrove, akan dilakukan persemaian dalam skala besar.

"Kita lakukan persemaian mangrove skala besar sesuai arahan Presiden. Juga persemaian mangrove yang ada di Mangrove Center serta penyediaan propagul atau bibit mangrove oleh masyarakat," tuturnya.

Baca Juga: Kawasan Konservasi Mangrove Pariaman, KKP: Bisa Jadi Wisata Ilmiah

Guna melancarkan program rehabilitasi mangrove ini, Luhut menyampaikan bahwa diperlukan juga kerja sama dan dukungan dari pemerintah daerah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI