Nenek Maryati Meninggal di Tengah Banjir, Anak Ungkap Permintaan Terakhir

Senin, 22 Februari 2021 | 19:06 WIB
Nenek Maryati Meninggal di Tengah Banjir, Anak Ungkap Permintaan Terakhir
Jasad Nenek Maryati yang meninggal saat rumahnya di Cipinang Melayu terendam banjir. (Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Jenazah Maryati (80), warga RW 04, Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, dievakuasi dengan menggunakan perahu karet. (Suara.com/Bagaskara)
Jenazah Maryati (80), warga RW 04, Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, dievakuasi dengan menggunakan perahu karet. (Suara.com/Bagaskara)

“Bukan karena banjir. Enggak punya penyakit, tapi mungkin darah tinggi. Darah tinggi saja setau saya,” ujarnya.

Dia bahkan mengatakan, jauh hari sebelum meninggal, ibunya dalam kondisi sehat.

“Sehat tidak sakit, palingan pusing doang,” ujar Deden.

Setelah dievakuasi dari kediamannya, jenazah Maryati kemudian dibawa ke Cimanggis Depok untuk dikebumikan.

Diketahui, proses evakuasi jenazah korban banjir itu dilakukan dengan menggunakan perahu karet. Proses evakuasi jenazah Maryati juga dibantu oleh warga setempat. 

REKOMENDASI

TERKINI