Lapisan Gletser Lumer Makin Cepat, Apa Dampaknya Bagi Manusia?

Rabu, 24 Maret 2021 | 10:28 WIB
Lapisan Gletser Lumer Makin Cepat, Apa Dampaknya Bagi Manusia?
DW
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ini adalah kiamat bagi kota-kota di pinggir pantai seperti New York, Mumbai, London dan juga Jakarta.

Semua akan tenggelam ke dasar laut. Tapi itu baru skenario Armageddon. Jangan panik! Fenomena itu tidak akan terjadi dalam waktu dekat ini.

Mitigasi yang paling realistis saat ini adalah, pemanasan global akan memicu kenaikan muka air laut setinggi 2 meter pada akhir abad ini.

Artinya, hanya sekitar 350 juta sampai 500 juta orang yang bermukim dikawasan pantai, yang akan terkena dampaknya.

Juga efek lain dari mencairnya gletser di pegunungan, sekitar 700 juta orang lainnya di kawasan pegunungan, "hanya" akan mengalami kelangkaan air bersih parah, seperti yang sudah dialami Chile atau India saat ini.

Atau total sekitar 2 milyar manusia akan menghadapi bencana kekurangan air sekaligus kelaparan akibat kekeringan.

Apa yang masih bisa dilakukan? Apakah kita masih bisa melakukan upaya mengerem skenario bencana itu?

Paling tidak umat manusia harus mulai menghentikan pencemaran atmosfir dengan gas rumah kaca yang memicu pemanasan global.

Tentu saja proses pembalikan ini tidak bisa dijalankan dan terihat hasilnya dalam sehari semalam.

Baca Juga: 40 Hektar Lebih Hutan di Bintan Kembali Terbakar, Tamparan Bagi Indonesia

Jika diasumsikan semua penduduk dunia menghentikan penggunaan bahan bakar fosil mulai hari ini, sekitar 30% dari seluruh lapisan gletser yang tersisa hari ini, tetap saja akan mencair.

Target PBB adalah, jika dunia hingga tahun 2050 bisa melakukan de-karbonisasi, makan sekitar 30% massa gletser bisa diselamatkan hingg akhir abad ini.

Masa depan umat manusia terkait perubahan iklim sulit diramalkan. Semuanya tetap merupakan skenario dan pemodelan. Tapi, jika pelumeran es abadi dan gletser bisa diperlambat, skenario bencana seperti dalam film, tidak akan terlihat menggelikan lagi buat generasi mendatang. (as/vlz)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI