Pertama di Pakistan, Seorang Transgender Dirikan Madrasah Khusus

Rabu, 24 Maret 2021 | 16:51 WIB
Pertama di Pakistan, Seorang Transgender Dirikan Madrasah Khusus
Sebuah madrasah transgender khusus dibangun untuk para waria dan lesbian, gay, biseksual, transgender (LGBT). di Pakistan. [Dok Aljazeera]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang trangender Pakistan mendirikan sebuah madrasah khusus transgender menggunakan tabungannya sendiri demi mengajarkan agama untuk komunitasnya.

Menyadur Al Jazeera, Rabu (24/3/2021) Rani Khan mendirikan madrasah transgender pertama di Pakistan menggunakan tabungan hidupnya.

Dengan syal putih panjang di kepalanya, salah satu aktivis trangender tersebut memberikan pelajaran Alquran setiap hari di sekolahnya.

Sekolah ini menjadi tonggak penting bagi komunitas LGBTQ di negara mayoritas Muslim tersebut, di mana para transgender menghadapi pengucilan, meski tidak ada larangan resmi bagi mereka untuk bersekolah di sekolah agama atau beribadah di masjid.

Menahan air mata, Khan ingat bagaimana dia tidak diakui oleh keluarganya pada usia 13 tahun dan dipaksa untuk mengemis.

Pada usia 17 tahun, ia bergabung dengan kelompok transgender, menari di pesta pernikahan dan acara lainnya.

Namun suatu ketika ia memutuskan untuk berhenti ketika seorang teman transgender dan sesama penari memohon padanya untuk melakukan sesuatu untuk komunitas.

Murid madrasah transgender di Pakistan sedang mengaji [Foto: Istimewa/hops.id/Aljazeera]
Murid madrasah transgender di Pakistan sedang mengaji [Foto: Istimewa/hops.id/Aljazeera]

Khan kemudian belajar Alquran di rumah dan bersekolah di sekolah-sekolah agama. Akhirnya, ia membuka madrasah dua kelas pada bulan Oktober.

"Saya mengajar Alquran untuk menyenangkan Tuhan, untuk membuat hidup saya di sini dan di akhirat," jelas Khan.

Baca Juga: Setelah 2 Hari Divaksin, PM Pakistan Malah Positif Covid-19, Kok Bisa?

Khan menjelaskan madrasahnya menawarkan tempat bagi orang-orang transgender untuk beribadah, belajar tentang Islam dan bertobat atas tindakan masa lalunya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI