Warganet lain menambahkan bahwa iklan tersebut menjelaskan penurunan peringkat universitas di kancah internasional.
Yang lain mengecam universitas karena mengubah mahasiswinya menjadi "sumber daya" atau bahkan ada yang menyebutnya "pelacur."
"Lingkungan ini benar-benar busuk… Universitas Nanjing menganggap mahasiswi sebagai ‘sumber daya rekrutmen’. Baunya seperti merekrut pelacur," kata salah satu akun Twitter.
Bukan hanya mendapat kecaman, warganet lain bahkan hingga ada yang membuat ulang iklan tersebut menjadi sebuah meme.
"Kamu punya uang, tunggu aku di tempat tidurmu," tulis salah satu meme, sementara yang lain dengan kasar bertanya, "Jika kamu tidak bisa mendapatkannya, bisakah kamu menuntut Universitas Nanjing karena penipuan?".
NJU adalah salah satu universitas negeri terbaik di China, dan peringkat 131st di Quacquarelli Symonds World University Rankings.