Salah satu hal yang bisa dilakukan adalah dengan berpatok pada kasus aktif saat ini sehingga dapat menyelamatkan nyawa sebanyak-banyaknya dari kasus yang aktif saat ini.
"Angka kematian yang terus meningkat ini tentunya tidak dapat ditoleransi, karena 1 kematian saja terbilang nyawa," tegas Wiku.
Untuk itu, dimohon kepada seluruh masyarakat agar lebih waspada dan terus laksanakan protokol kesehatan bahkan di dalam rumah.
Jika baru pulang dari bepergian, pastikan untuk segera membersihkan diri. Jika mengalami gejala Covid-19, atau kontak erat dengan orang positif, mohon untuk membatasi interaksi dengan orang yang rentan untuk sementara waktu sampai benar-benar aman.
Terakhir, Satgas mengingatkan bahwa melindungi anak-anak, terutama balita juga menjadi hal penting yang harus dilakukan oleh orangtua.
Hal ini tidak lepas karena aktivitas anak-anak tentunya perlu pengawasan orang tua. (dengan kondisi yang krisis seperti ini, proteksinya harus lebih ketat: cara penggunaan, lapis masker dll).
Ajarkan sedini mungkin pentingnya mencuci tangan dan tidak menyentuh area yang kotor. Jangan membawa anak-anak ke luar rumah, terutama ke tempat-tempat umum yang berpotensi menjadi sumber penularan karena tentunya kita ingin melindungi orang-orang tercinta kita dari ancaman virus covid-19.
Di tengah kenaikan kasus yang tengah melonjak ini, Satgas minta kepada masyarakat untuk tidak lagi menerapkan proteksi diri yang biasa-biasa saja.
"Proteksi ekstra sangat dibutuhkan mengingat penularan saat ini lebih tinggi, dan kuncinya adalah pelaksanaan protokol kesehatan seperti memakai masker dan mencuci tangan dengan cara yang benar," pungkas Wiku.
Baca Juga: Warga Gowa dan Makassar Antusias Ikut Vaksinasi Drive Thru