Sebagai kelompok ahli Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Nasaruddin pernah diundang ke berbagai penjara di Saudi Arabia. Dan mendapat penjelasan dari kepala penjara dimana orang asing paling banyak di negara itu adalah warga Indonesia. Tetapi orang asing yang paling sedikit masuk penjara adalah orang Indonesia juga.
Kondisi ini juga dapat dilihat dari prilaku jamaah haji dimana Indonesia memiliki jamaah paling besar, seperlima dari seluruh jamaah yang ada.
"Setiap tahun pemerintah Indonesia mendapat hadiah dimana jamaah haji Indonesia adalah jamaah yang paling rapih, paling santun dan paling sedikit pelanggarannya. Padahal jamaah haji Indonesia paling besar, seperlima dari seluruh jamaah haji yang ada," kata Nasaruddin.
Di luar konteks sebagai penegak hukum, KH. Nasaruddin Umar juga mengungkapkan talenta-talenta lain yang dimiliki oleh Nabi Muhammad yang mungkin jarang diketahui publik. Di antaranya, Nabi adalah seorang atlet pegulat yang mampu mengalahkan juara gulat tradisional Arab.
Nabi juga adalah seorang seniman atau minimal pecinta seni. Karena itu, Imam al Ghazali dalam kitabnya Ihya Ulumiddin, mengatakan seni sangat penting. Orang yang tidak memiliki seni dikhawatirkan jiwanya kering. Orang yang jiwanya kering, berorientasi melakukan kekerasan.
"Tentu saja, seni di sini adalah seni yang mendekatkan kita kepada Tuhan, bukan Iblis," tegasnya. [Antara]