Banjir Besar Landa Kanada, 18 Ribu Orang Terlantar

Bangun Santoso Suara.Com
Jum'at, 19 November 2021 | 11:53 WIB
Banjir Besar Landa Kanada, 18 Ribu Orang Terlantar
Banjir menutupi Trans Canada Highway 1 setelah badai hujan dahsyat di dekat Chilliwack, British Columbia, Kanada. Gambar diambil 16 November 2021. (ANTARA/Kemenhub British Columbia/HO via Reuters/as)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Kanada masih berusaha menjangkau sekitar 18 ribu penduduk yang terlantar pada Kamis setelah banjir dan longsor menghancurkan jalan, rumah, dan jembatan sejak awal pekan.

Banjir yang mulai surut membantu upaya penyelamatan, namun hujan deras menutup kota-kota di provinsi British Columbia dan menghalangi akses ke pelabuhan terbesar di Vancouver.

Pemimpin British Columbia John Horgan menetapkan status darurat. Dia mengatakan korban jiwa kemungkinan akan bertambah dari satu kematian yang sudah dipastikan.

Banyak kota berada di daerah pegunungan ke arah timur dan timur laut dari Vancouver dengan akses terbatas.

Toko-toko bahan pangan kehabisan stok akibat aksi borong oleh warga dan gangguan pada rantai pasokan.

Menteri Kesiapsiagaan Darurat Bill Blair mengatakan air sungai-sungai di provinsi itu berangsur surut ketika hujan mereda.

"Situasinya masih genting, namun sebetulnya ada peningkatan," kata dia di Ottawa.

Pemerintah pusat berjanji mengirimkan ratusan personel angkatan udara ke British Columbia, sebagian di antaranya sudah tiba. Ribuan personel lainnya disiagakan.

Menteri Pertahanan Anita Anand mengatakan militer akan berada di sana minimal selama 30 hari.

Baca Juga: Rumah Sakit di Kanada Gunakan Drone untuk Membawa Paru-paru Transplantasi

Penduduk Merritt yang sudah empat hari terisolasi mengatakan lewat televisi pada Kamis bahwa banjir sudah mulai surut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI