Suara.com - Rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur (Kaltim) memang tengah menjadi sorotan masyarakat. Berbagai informasi menyertai rencana pemindahan IKN tersebut.
Belakangan beredar kabar di media sosial yang menyatakan bahwa pemindahan IKN merupalan program Partai Komunis Indonesia (PKI) di masa lalu.
Sebuah video yang beredar di media sosial tersebut mengklaim bahwa pemindahan ibu kota merupakan program PKI tahun 1955.
Video tersebut diunggah oleh akun Facebook Maman Rohman pada Senin (13/9/2021).
Berikut narasinya:
"Pemindahan Ibukota ke KalTim adalah program PKI tahun 1955."
Lalu benarkah klaim tersebut?
Penjelasan
Melansir dari laman remi kominfo.go.id, klaim bahwa pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur merupakan program PKI pada tahun 1955, adalah salah.
Baca Juga: Update Kecelakaan Muara Rapak, 4 Orang Meninggal, 11 Orang Luka Berat, 10 Orang Luka Ringan
Menurut Kominfo, pemindahan ibu kota ke Kalimantan merupakan keputusan pemerintah sebagai langkah untuk mengurangi beban DKI Jakarta.