Sebelumnya, Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), E. Aminudin Azis melaporkan pada 2021 Kemendikbudristek telah melakukan revitalisasi bahasa di tiga provinsi yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Sulawesi Selatan. Respons yang didapat sangat positif. "Tidak hanya ratusan atau ribuan siswa yang menyambut dengan suka cita program revitalisasi bahasa daerah," ungkapnya.
Untuk itu, kata Amin, tahun 2022 dilakukan langkah lanjutan pemeliharaan dan pengembangan bahasa daerah di daerah lainnya melalui program Merdeka Belajar. "Terima kasih kepada Mendikbudristek, sehingga program revitalisasi bahasa daerah ini menjadi bagian dari Program Merdeka Belajar yang diluncurkan hari ini,” terangnya.