"Nawaitu shouma ghodin 'an sittatin min syawwaalinn sunnatan lillaahi ta'aalaa".
Artinya: "Aku berniat puasa besok dari enam hari Syawal, sunnah karena Allah Ta'ala".
Meskipun bukan merupakan amalan ibadah wajib seperti puasa Ramadhan, namun keutamaan puasa Syawal dapat menyempurnakan puasa Ramadhan yang sudah ditunaikan sebulan penuh.
Bahkan keutamaan puasa Syawal bernilai lebih dari itu, yaitu dianggap sebagai puasa setahun penuh dan pahala yang didapat lebih berlipat ganda. Berikut ini adalah keutamaan puasa Syawal selengkapnya:
1. Seperti Puasa Selama Setahun Penuh
Keutamaan pahala dari puasa Syawal disebutkan dalam hadits: "Barang siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka baginya (pahala) puasa selama setahun penuh", (HR Muslim).
Selain itu, Ibnu Majah juga meriwayatkan hadits serupa tentang ganjaran pahala dari puasa Syawal yang artinya: "Seperti diceritakan dari Muhammad bin Ibrahim, Usamah bin Zaid terbiasa puasa di bulan-bulan suci. Rasulullah SAW kemudian berkata, 'Puasalah di Bulan Syawal', lalu dia melaksanakan puasa tersebut hingga akhir hayat", (HR Sunan Ibnu Majah).
2. Pahala yang Dilipatgandakan
Baca Juga: Apa Itu Lebaran Ketupat? Ini Asal-Usul Tradisi Setelah Lebaran Idul Fitri
Pahala anda akan dilipatgandakan adalah keutamaan puasa Syawal yang kedua. Allah SWT juga telah menetapkan perhitungan pahala yang berbeda untuk puasa Syawal.