Penuh Ironi, Ini Perjalanan Lengkap Kasus Pembunuhan yang Menyeret Kolonel Priyanto

Farah Nabilla Suara.Com
Rabu, 11 Mei 2022 | 15:31 WIB
Penuh Ironi, Ini Perjalanan Lengkap Kasus Pembunuhan yang Menyeret Kolonel Priyanto
Kolonel Priyanto diperiksa di Pengadilan Militer (Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

3.       Buang Mayat Demi Lindungi Anak Buah

Setelah itu, Andreas mengaku ketakutan dan gemetar sehingga tidak bisa melanjutkan mengendarain mobil.

"Dia (Dwi) gemetar. Dia izin ke saya, 'bapak bagaimana anak dan istri saya nasibnya, sambil gemetar nyopir'. Kemudian karena gemetar dan dia nyopir tidak fokus, akhirnya saya gantikan," ujar Priyanto kepada majelis hakim.

Ketika Priyanto mengambil alih kemudi, tercetus ide untuk membuang kedua korban ke dalam sungai. Saat itu kedua korban dalam keadaan tak sadarkan diri setelah kecelakaan. Priyanto meyakini Salsabila telah meninggal dunia, sementara Handi masih hidup walau tak sadarkan diri.

Ketika Hakim bertanya kepada Priyanto mengapa tidak membawa ke Rumah sakit? Priyanto menjawab jika ada hubungan emosional antara Priyanto dan anak buahnya.

"Pertama, saya punya hubungan emosional dengan dia (Dwi Atmoko), dia jaga anak, jaga keluarga saya," kata Priyanto.

4.       Membuang jasad Handi dan Salsabila di Banyumas

Keputusan Priyanto untuk membuang Handi dan Salsabila makin membuat Andreas kalut. Ia kembali memohon pada Priyanto agar keduanya tida dibuang, melainkan membawanya ke puskesmas. Namun permintaan itu tak dikabulkan oleh Priyanto. Ia malah meminta Andreas untuk diam dan menegaskan akan membuang kedua korban di sebuah sungai di Jawa Tengah, untuk menghilangkan bukti.

"Saya memohon. Mohon izin saya punya istri, punya keluarga. Kalau ada apa-apa bagaimana," kata Andreas saat itu.

Baca Juga: Profil Kolonel Priyanto, Minta Bebas Usai Tewaskan Sejoli di Nagreg

Akhirnya mereka membuang jasad Handi dan Salsabila di Sungai Serayu, di daerah Banyumas, Jawa Tengah. Hingga akhirnya jenazah keduanya ditemukan di lokasi terpisah di aliran sungai Serayu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI