Dialog damai India dan AS Betapapun, perselisihan antara AS dan India terkait hubungan dagang dengan Rusia masih membayangi jalannya pertemuan puncak di Tokyo. Analis meyakini, Biden akan berusaha menggunakan pendekatan lunak kepada Modi.
"Hukum internasional, hak asasi manusia harus selalu ditegakkan, terlepas di mana pun ia dilanggar di dunia,” kata Biden dalam pembukaan KTT.
Sejauh ini, India bersikap abstain terhadap tiga resolusi Sidang Umum PBB yang mengecam Rusia terkait perang di Ukraina.
India dan Rusia disatukan kedekatan sejarah yang berakar pada Perang Dingin. India adalah satu-satunya anggota Quad yang bersikap abstain dalam invasi di Ukraina.
Pemerintah di New Delhi, yang sejak lama bergantung pada impor senjata dari Rusia, juga tidak jengah menyambut tawaran Moskow membeli minyak dengan harga diskon, ketika barat menjatuhkan embargo pada bulan Maret silam.
Sehari sebelum KTT di Tokyo, New Delhi mengklaim AS sedang memperimbangkan "dukungan investasi” senilai USD 4 miliar untuk India.
Pernyataan itu diumumkan setelah kedua negara menandatangani kerjasama di bidang kesehatan, produksi vaksin Covid-19, energi terbarukan, keuangan dan infrastruktur.
"Jelas bahwa pemerintahan Biden tidak sedang mencari masalah dengan India,” kata Michael Green, bekas penasehat bekas Presdien AS, George W. Bush. Menurutnya, kedua kepala negara akan berusaha menghindari konfrontasi di muka publik, dengan "pembicaraan paling sulit akan dilakukan secara pribadi,” tuturnya. rzn/hp (rtr,ap)

Baca Juga: Harga Minyak Mentah Naik Tipis di Tengah Kekhawatiran Resesi dan Lockdown China