Terkait itu, Ipi menyebut KPK sangat menyambut baik komitmen PLN karena selaras dengan strategi yang diusung KPK dalam menurunkan tingkat korupsi di Indonesia.
"KPK berharap, para peserta yang telah mengikuti bimtek kemudian menularkan pengetahuan yang diterimanya, sehingga semakin luas masyarakat yang terinternalisasi nilai-nilai integritas hingga akhirnya terwujud sebuah budaya antikorupsi di dalam masyarakat," imbuhnya.
Rompi Biru Dikritik
Sebelumnya publik dihebohkan dengan munculnya Rompi Biru yang diperkenalkan KPK sebagai kampanye antikorupsi dalam acara di PT. PLN.
Salah satunya Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) menilai rompi biru penangkal korupsi yang digagas KPK adalah gimik belaka tanpa kinerja yang baik.
Ketua MAKI Boyamin Saiman mengatakan, KPK saat ini hanya mementingkan citra semu di masyarakat tanpa kinerja yang maksimal.
"Rompi biru itu tidak perlu, berlebihan, sudah baik kok pura-pura dikasih bungkus baik. Hentikan gimik, narasi, atau ngeles seperti ini," kata Boyamin saat dihubungi, Selasa (1/6/2022).