"Geregetan sama tipe suami yang berat sebelah gini. Kalau emang cinta sama ibunya yaudah nggak usah nikah sekalian. Hidup aja berdua sama ibunya. Terus daripada nyakitin hati perempuan," kata netizen.
"Suaminya nggak paham ya kalau urusan nafkah istri tetap lebih utama daripada ibunya? Coba disuruh belajar ngaji lagi. Harusnya mbak tetap dapat nafkah terpisah. Jujur saja sangat aneh kalau uang semua dipegang ibu mertua. Kalau memang pisah rumah tidak memungkinkan, suami tetap harus punya rumah sendiri. Ibu mertua yang ikut anaknya, bukan sebaliknya. Jadi mbak tetap jadi ratu di rumah mbak sendiri," ujar netizen.
"Horor banget ATM dipegang ibunya. Saya perempuan aja waktu masih single keuangan saya pegang sendiri, nggak dipegang ibu saya. Solusinya cuma mandiri mbak, kerja, aktualisasi di luar rumah, dan jangan punya anak kalau masih di ketek ibu mertua. Anak sangat nggak nyaman melihat ibunya disakiti nenek dari bapaknya dan akan jadi dendam yang diwariskan," terang netizen.