Suara.com - Kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan pasca laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya terus menjadi buah bibir. Pasalnya sampai Minggu (2/10/2022), tercatat lebih dari 170 penonton meninggal dunia karenanya.
170 nyawa melayang, berarti ada 170 ibu juga berduka karena kehilangan anaknya. Karena itulah, banyak warganet yang dibuat terenyuh menyaksikan "amukan" ibu-ibu di video viral unggahan akun TikTok @tomen87_ berikut ini.
Pasalnya ibu-ibu itu dengan tegas melarang putranya untuk menonton pertandingan di Stadion Kanjuruhan, sekalipun sang putra adalah pendukung setia Arema FC.
Bahkan kamar anak itu terlihat diramaikan dengan atribut khas Aremania, termasuk stiker bergambarkan Singo Edan berukuran besar serta berbagai benda lain dengan warna biru khas Arema FC.
Ibu itu pun tiba-tiba masuk ke kamar anaknya, memberi petuah agar putranya itu tidak lagi nekat menonton pertandingan sepak bola secara langsung di Stadion Kanjuruhan.
"Habis gini nggak usah nonton-nonton di Kanjuruhan itu. Dukung ya dukung, tapi sewajarnya aja," tegas wanita itu dengan menggunakan bahasa Jawa, dikutip Suara.com dari akun Twitter @indosupporter.
"Nggak usah aneh-aneh nonton ke sana, nggak usah. (Lihat) di TV aja cukup, ngerti?" sambungnya lagi.
Lantaran sang anak cuma menjawab dengan dehaman, ibu itu pun kembali ngegas. "Kalau ibunya ngomong tuh didengerin. Orang hidup tuh buat cari selamat, paham?" pungkasnya.
Amukan ibu-ibu berhijab ini pun malah membuat publik terenyuh. Warganet meyakini sang ibu hanya meluapkan rasa sayang kepada putranya, sekaligus tidak ingin bila anaknya sampai mengalami kejadian buruk di luar sana.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Jadi Pertandingan Sepak Bola Paling Mematikan Kedua di Dunia
"Nemu di fyp... Sepakbola 90 menit, kasih sayang orang tua sepanjang masa," cuit @indosupporter yang mengunggah ulang konten viral tersebut.
"Firasat ibu memang luar biasa," komentar warganet.
"Kayaknya anak ini tadinya udah mau nonton tapi gak boleh sama ibunya... ibunya udah kerasa," ujar warganet lain.
"Gue digituin sama bapak wkwk Jangan fanatik aja, dukung sewajar, semampu nya aja," kata warganet.
"Para ibu-ibu tuh punya radar bencana buat anak nya sendiri. kalo kata dia jangan ya udah jangaann. kadang dia ngelarang tanpa alasan tapi coba aja di bantah siapa tau sial seumur hidup nyesel nya," timpal yang lainnya.
Tragedi Kanjuruhan Bisa Sebabkan FIFA Sanksi Indonesia