Usulan Warga Indonesia Supaya Nonton Bola Aman: Dimulai dari Keluarga

SiswantoABC Suara.Com
Sabtu, 08 Oktober 2022 | 01:00 WIB
Usulan Warga Indonesia Supaya Nonton Bola Aman: Dimulai dari Keluarga
Ilustrasi Bola (Pixabay/Jarmoluk)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perjalanan Yanuar Dwi Bramastyo ke Malang, jadi perjalanan pertama, sekaligus terakhirnya keluar dari tempat tinggalnya di Probolinggo, Jawa Timur.

Tyo, nama panggilannya, usia 13 tahun, bersama teman-temannya berangkat ke Stadion Kanjuruhan bersama dengan para suporter Arema FC lainnya, Sabtu lalu.

Selama perjalanan, Tyo secara rutin mengirim kabar kepada keluarganya lewat foto dan pesan teks.

Tapi kemudian keluarganya tak mendengarnya lagi.

Minggu pagi hari, Virta Audy, bibi dari Tyo menerima telepon dari ayah Tyo, yang mengatakan ia kehilangan kontak dengan Tyo.

Virta yang panik mencoba menghubungi teman-temannya yang juga menonton pertandingan semalam sebelumnya.

"Beberapa saya telepon enggak aktif."

"Terus saya lihat berita udah kacau, udah chaos banget."

Pertandingan Arema FC melawan Persebaya berakhir dengan insiden yang memakan korban jiwa.

Baca Juga: Sosok Pertama Perekam Video Lorong Stadion Kanjuruhan Dijemput Intel, LPSK Sayangkan Sikap Polisi

Virta akhirnya bergegas ke rumah sakit di mana ia menemukan foto Tyo di antara sejumlah foto orang yang telah terkonfirmasi meninggal dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI