Menurut Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, penembakan gas air mata tersebut dilakukan karena para pendukung tim berjuluk Singo Edan yang tidak puas dan turun ke lapangan itu telah melakukan tindakan anarkis dan membahayakan keselamatan para pemain dan ofisial. [ANTARA]
Regulasi Pengamanan Olahraga Direvisi, Polri: Sudah Jalan di Sektor Menpora
Ruth Meliana Dwi Indriani Suara.Com
Sabtu, 08 Oktober 2022 | 14:38 WIB

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Bertambah Terus! Korban Meninggal dan Luka Tragedi Kanjuruhan di Luar Data Resmi Ditemukan Lagi
08 Oktober 2022 | 14:33 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI