Fakta Baru Ayah Bunuh Anak SD di Depok, Diduga Konsumsi Sabu Sebelum Beraksi

Farah Nabilla Suara.Com
Rabu, 02 November 2022 | 14:01 WIB
Fakta Baru Ayah Bunuh Anak SD di Depok, Diduga Konsumsi Sabu Sebelum Beraksi
Garis Polisi Membentang Mengelilingi Tempat Kejadian Perkara (TKP) Pembunuhan Anak dan Istri Kritis di Depok [Egi Abdul Mugni/Suara.com]

Suara.com - Peristiwa memilukan terjadi di Kota Depok,Jawa Barat, pada Selasa (1/11/2022). Seorang anak kelas 6 sekolah dasar tewas dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri. Korban diketahui berinisial KPC berusia 13 tahun.

Peristiwa itu terjadi  Perumahan Klaster Pondok Jatijajar, Tapos, Kota Depok. Peristiwa itu dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno.

Menurut dia, pelaku pembunuhan anak kandung sendiri itu kini telah diamankan oleh pihak kepolisian Polres Metro Depok.

"Saat ini sedang dalam pemeriksaan," katanya, kepada wartawan.

Polisi juga menyita, alat bukti berupa parang yang digunakan pelaku dan seragam korban yang penuh darah. Bagaimana peristiwa itu terjadi? Berikut fakta-faktanya.

Sebelum bunuh anak kandung, pelaku konsumsi sabu

Pelaku pembunuhan terhadap anak kandung di Depok diketahui bernama Rizky Novyandi Achmad. Sebelum melakukan aksi kejinya, Rizky disebut mengonsumsi narkoba jenis sabu.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua RT 03 RW 08 Edi Kusnaedi. Ia mengatakan, pelaku diduga sempat mengonsumsi sabu di Masjid Al-Ihwan, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, Kota Depok.

"Kayanya lagi labil karena infonya habis pakai sabu. Setelah pelaku diamankan. Kanit resmob minta tolong saya untuk cari barang di masjid, akhirnya kita ke masjid kita nemuin dua bekas bungkusan plastik klip," katanya, kepada Suarabogor.id, Senin (1/11/2022).

Baca Juga: Amarah Ayah Brigadir J Ke Kuat Maruf: Kamu Lihat Sini, Biar Saya Lihat Bola Matamu!

Pelaku juga serang istrinya

Selain membunuh anak kandungnya, pelaku juga melakukan penyerangan kepada istrinya yang berinisial NI berusia 31 tahun.

Beruntung nyawa NI masih tertolong, namun mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.

"Saya ngenes, anaknya di kepala, kalau mata sabetan. Istri banyak, ada di leher, pergelangan tangan dan punggung," ujar Ketua RT 03 RW 08 Edi Kusnaedi.

Usai melakukan aksinya, pelaku tak melarikan diri

Edi Kusnaedi menambahkan, usai membunuh anak kandung dan melukai istrinya, pelaku yang bernama Rizky tersebut tidak berusaha untuk melarikan diri.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI