Suara.com - S.Pd menjadi trending topic di Twitter setelah sebuah akun base dengan nama @workfess mengunggah sebuah cuitan pada Rabu (14/12/2022). Akun ini mengunggah keluhan warganet alias sender terkait peluang kerja Sarjana Pendidikan selain menjadi guru.
Dalam cuitannya, akun base ini mengunggah sebuah tangkapan layar isi chat sang sender yang membahas tentang gaji lulusan Sarjana Pendidikan. Ia juga menujukkan ketikan jahat temannya dalam tangkapan layar tersebut.
Sang teman rupanya mengolok-olok dirinya karena mengambil jurusan pendidikan. Tak sampai di situ, teman sender juga memamerkan bagaimana dirinya cuma lulusan SMA, namun memiliki gaji yang jauh lebih tinggi dari lulusan Sarjana Pendidikan.
Sang sender sendiri mengaku telah berusaha untuk mencari karier dengan gaji di atas UMR. Namun, dengan sedih, ia mengaku masih belum ada kesempatan yang datang tentang harapannya tersebut.
“Padahal aku juga lagi berusaha banget buat switch career supaya gaji sender di atas UMR + jadi kartap, tapi emang belum rejeki ada yang kepanggil. Apa emang udah gak ada harapan lagi ya buat sarjana pendidikan punya karier selain jadi guru?” curhat sender itu seperti dikutip Suara.com.
Sontak warganet ramai merespons cuitan akun tersebut dengan membela sang sender dan menyebut jahat orang yang berkomunikasi dengan sang sender. Tidak sedikit warganet yang menyebut bahwa teman sender itu telah merendahkan profesi sebagai guru.
Namun, banyak juga warganet yang membenarkan asumsi bahwa sarjana pendidikan tidak bisa meniti karier dengan luas. Seketika S.Pd pun menjadi trending topic di Twitter karena perdebatan warganet terkait dengan karier.
Lantas, seperti apa sebenarnya deretan peluang kerja sarjana pendidikan dan gaji yang diterima? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Perlu diketahui bahwa lulusan Sarjana Pendidikan tidak hanya bisa menjadi guru di sekolah. Terdapat sejumlah profesi yang juga bisa digeluti oleh seorang Sarjana Pendidikan.
Berikut deretan peluang kerja seorang sarjana pendidikan dan gaji yang diterima:
Dosen
Selain menjadi guru, prospek kerja sarjana pendidikan yaitu berkarier sebagai dosen. Baik guru dan dosen memang memiliki tugas dan kewajiban yang sama, yaitu mendidik dan mengajar siswa atau mahasiswa.
Namun, apabila ingin menjadi seorang dosen, harus terlebih dulu mempunyai gelar magister atau S2 terlebih dulu. Beberapa kampus juga akan meminta untuk melanjutkan sekolah S3 guna meningkatkan kredibilitas dosen serta kualitas perguruan tinggi.
Meskipun proses untuk menjadi seorang dosen cukup panjang, tetapi karir sebagai dosen juga lama loh yaitu sampai usia 65 tahun sebelum pensiun.
Bahkan apabila dosen tersebut mempunyai gelar profesor, bisa tetap aktif mengajar sampai dengan usia 70-75 tahun.