Setelah korban melahirkan, korban pun dibawa ke Surabaya. Bayi itu dirawat dengan keluarganya di Surabaya.
Sang bapak mengaku berdalih mendapatkan amanat untuk merawat bayi ini dari kerabatnya di Blitar. Keluarga pun tidak curiga dan merawat sang anak.
6. Kejanggalan Muncul saat Bayi Meninggal
Setelah beberapa saat di rawat keluarga korban dan pelaku di Surabaya, sang bayi akhirnya meninggal dunia pada Selasa (13/12). Bayi yang baru saja berusia 2 bulan itu meninggal dunia setelah sebelumnya diberi susu formula.
Tersangka pun cukup kesulitan mengurus surat kematian ke kelurahan. Pasalnya, bayi itu belum memiliki akta kelahiran. Sejak saat itu kejanggalan pun muncul.
7. Kecurigaan Tetangga
Para tetangga dan kelurahan pun mencurigai kematian bayi ini dengan melaporkannya ke Command Center 112. Anggota Polsek Sukolilo pun meluncur ke rumah dan melakukan olah TKP.
Seluruh anggota keluraga pun dibawa ke Polsek Sukolilo dan menjalani serangkaian proses pemeriksaan. Dalam pemeriksaan itu, pelaku pun mengakui perbuatannya dan bayi itu merupakan anak dari anak kandung yang diperkosanya.
Sang bapak pun ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di kantor polisi. Kasus ini pun ditangani Unit Perempuan dan Anak Sat Reskrim Polrestabes Surabaya.
Baca Juga: Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya, Skuat Macan Kemayoran Semakin Tergerus
Kontributor : Annisa Fianni Sisma