"Namun bagi pejabat publik, bagi saya wajib secara etis mengucapkan Selamat Natal sebagai bagian dari pengakuan sosial dan politik terhadap umat beragama yang diakui secara resmi dan sebagai bagian dari warga negara Indonesia," jelas Guntur Romli.
"Tentu saja tidak hanya ucapan Selamat Natal, tapi juga ucapan Selamat Idul Fitri, Selamat Galungan dan Kuningan, Selamat Waisak, dan seterusnya, karena agama dan kepercayaan itu diakui dan dilindungi di negeri ini," pungkasnya.