"Tolong dong, jangan begitu. Mereka pahlawan. Saya aja namanya Soekarnoputri. Tahu Bung Karno itu siapa? Kalian tahu, kalau nggak ada bapaknya Gus Dur, kakeknya Bung Karno, kalianlah yang di tempat saya. Saya sering terbawa oleh emosi," kenang Mega sambil tersenyum.
Mega menyampaikan jika akan ditangkap ia ingin melihat BAP miliknya. Akan tetapi, dia tak mau jika dicap sebagai komunis, sebab dirinya adalah Soekarnoist.
Lebih lanjut, Megawati ketika menjadi Presiden RI dan menghadiri peringatan Hari Adhyaksa. Saat berada di ruang tunggu, Megawati bertanya kepada Jaksa Agung kala itu, apakah jaksa yang memeriksanya saat itu hadir di lapangan upacara. Jaksa Agung yang mendengar pertanyaan itu langsung pucat dan menjawab "siap perintah".
"Loh kok siap perintah, saya nanya ada nggak. 'Siap ada!' Ya sudah saya bilang, tapi di dalam hati saya aduh dapat hadiah apa nanti kamu harus hormat ke saya. Iya dong kan saya Presiden Republik Indonesia," kata Megawati tersenyum.