Suara.com - Anastasia Pretya Amanda alias APA (19) tidak menyebut bahwa penganiayaan terhadap David (17) disebabkan oleh perilaku buruk korban terhadap AG (15). Hal ini berbeda dengan pengakuan mantan kekasihnya, Mario Dandy Satriyo (20).
Sebelumnya, anak eks pejabat pajak, Rafael Alun Trisambodo, itu mengaku menganiaya David lantaran korban berperilaku tidak baik kepada kekasihnya, AG. Ia lantas menyusun rencana penyerangan bersama tersangka lainnya, Shane Lukas (19).
Mario Sebut Korban Lecehkan AG
Ada isu pelecehan yang diungkit Mario saat rekonstruksi yang digelar Polda Metro Jaya di Perumahan Green Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/3/2023). Saat itu, saksi N berteriak menghentikan aksi tersebut dan bertanya kepada Mario.
"Kamu apain teman anak saya (David)? Sampai bonyok begini," kata saksi N kepada Mario.
Mario pun beralasan bahwa David kerap melecehkan AG. Namun dalam peristiwa yang terjadi pada 20 Februari 2023 itu, N mengatakan bahwa Mario mengakui AG adalah adiknya, bukan sebagai kekasih.
"'Dia (korban) melecehkan adik saya (AG), tante'," ujar N meniru ucapan Mario.
Adapun informasi dugaan adanya pelecehan oleh David terhadap AG, Mario akui menerimanya dari Amanda. Ia menyebut sempat bertemu mantan kekasihnya itu beberapa minggu sebelum insiden penganiayaan.
Pernyataan Pihak Amanda
Amanda dijelaskan kuasa hukumnya, Enita Edyalaksmita, sempat bertemu dengan Mario Dandy pada 30 Januari 2023. Saat itu, kliennya disebut tengah berkumpul bersama teman-temannya di sebuah kafe di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Kejati DKI Jakarta Terima Berkas, AG Pacar Mario Dandy Bakal Segera Disidang!
"Pada 30 Januari, Amanda sedang berkumpul dengan teman-teman di sebuah kafe di Kemang. Kemudian, saudara MDS ini datang menemui, terjadilah percakapan," kata Enita kepada wartawan, Kamis (16/3/2023).
Dalam pertemuan itu, Amanda mengaku hanya bertegur sapa dengan sang mantan. Mereka saling bertanya kabar masing-masing lantaran sudah lama tak bertemu. Dikatakan Enita, keduanya tidak membicarakan soal AG, terlebih adanya dugaan pelecehan oleh David.