Suara.com - Prof. Dr. Imam Taufiq, M.Ag, Rektor Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang menerima penghargaan Cendekiawan Muslim Pendukung Zakat Sejahterakan Ummat dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS ) Republik Indonesia. Di tahun sebelumnya, UIN Walisongo menerima penghargaan Baznas Award untuk kategori Lembaga Pendidikan Pendukung Literasi Zakat.
Penghargaan diserahkan dalam acara BAZNAS Award 2023 di Puri Agung Hotel Sahid pada (21/3/2023). Penghargaan ini diberikan langsung oleh Wakil Presiden Indonesia Prof. Dr(Hc). KH. Ma'ruf Amin dan Ketua BAZNAS Republik Indonesia Prof. Dr. KH. Noor Achmad, M.A.
Baznas RI memberikan penghargaan kepada para tokoh, lembaga hingga perguruan tinggi yang memberikan kontibusi positif bagi pengembangan zakat nasional. Baznas Award 2023 ini sekaligus menjadi momen ulang tahun Baznas ke-22.
Wapres Ma'ruf Amin mengatakan, ibarat makhluk hidup Baznas memerlukan ekosistem yang baik.
"Dengan Baznas Award penghimpunan, pengelolaan dan penyaluran kebermanfaatan zakat diharapkan semakin meningkat,” ujar Wapres Ma'ruf Amin.
Wapres Ma'ruf Amin juga menekankan bahwa semua aktivitas zakat sudah seharusnya dikelola secara profesional dan amanah.
Ketua Baznas RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad, M.A, menyampaikan, Baznas Award adalah upaya untuk mengapresiasi aktivitas perzakatan yang ada di Indonesia.
Noor mengucapkan terima kasih kepada Presiden dan Wakil Presiden Indonesia yang telah ikut mensosialisasikan zakat ke berbagai daerah dan berbagai tempat, sehingga menghasilkan peningkatan zakat 30 hingga 35 persen.
Noor juga menjelaskan bahwa untuk tahun ini, Baznas mengusung tagline "Berkah Berzakat, Terima Kasih Muzaki dan Terima Kasih Mustahik".
"Karena ternyata selama pandemi Covid-19 kita bisa memberikan bantuan kepada masyarakat. Itulah yang kami sebut sebagai berkah zakat," ujarnya.