Serius Tingkatkan Layanan Publik
Sebagai bentuk keseriusan PUPR untuk meningkatkan layanan masyarakat, salah satunya dengan mengundang Kementerian Perhubungan. Pada worshop ini, Kemenhub diberi kesempatan untuk menerangkan Program Terpadu Satu Atap (PTSA), yang bertujuan untuk memberi kemudahan bagi para pelaku usaha dalam hal perizinan.
PTSA sendiri merupakan layanan unggulan Kemenhub, yang diharapkan bisa menambah wawasan untuk peningkatan pelayanan publik, yang kini sedang dilakukan oleh berbagai kementerian.
"Layanan yang diberikan adalah perizinan berusaha dan perizinan komersial atau operasional. Setiap PTSA sekurang-kurangnya memiliki ruang untuk layanan informasi antrean, pemrosesan berkas, penyerahan dokumen, dan penanganan aduan," ujar Kepala Bidang Sistem Informasi Pusat Data dan Teknologi Informasi, Kementerian Perhubungan, Panuju Dodot Sasongko.
Sementara itu, menanggapi upaya perbaikan layanan yang dilakukan PUPR, Analisis Kebijakan I dari Kementerian PAN RB, Tiara Farhana mengatakan, PUPR merupakan kementerian yang selalu meningkatkan layanan kepada masyarakat. Hal ini terlihat dari berbagai prestasi yang diwujudkan PUPR melalui nilai IPP PUPR, yang masuk dalam kategori Layanan Prima.
Adapun kategori dan nilai IPP PUPR, antara lain Inovasi (5), Konsultasi dan Pengaduan (4,75), Sarana dan Prasarana (4,8), Sistem Informasi Pelayanan Publik (5), dan Profesionalisme SDM (5).
Menurut Tiara, Kementerian PUPR tak perlu diragukan dalam hal peningkatan kualitas sarana dan prasarana untuk kelompok rentan.
"Komitmen PUPR dalam penyediaan sarana dan prasarana, antara lain berupa toilet khusus, loket dan lift khusus, atau pintu yang mudah diakses bagi masyarakat difable merupakan prestasi tersendiri. Hal ini bisa terus ditingkatkan untuk waktu-waktu yang akan datang," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Tiara mengingatkan lagi soal perilaku birokrasi dalam melayani. Beberapa poin penting dalam pelayanan, menurutnya adalah memberikan respons cepat, ramah, senyum, sabar, disiplin, tulus, bersedia membantu lebih lanjut, mau mendengarkan, dan tak segan mengucapkan maaf atau terimakasih.
Baca Juga: Jalur ke Tempat Wisata, Ruas Jalan Patuk-Dlingo Sepanjang 1,5 KM Segera Diperbaiki
"Jangan lupa untuk berorientasi pada Ber-AKHLAK, yaitu Berorientasi Pelayanan Akuntabel Kompeten Harmonis Loyal Adaptif Kolaboratif sebagai dasar dari amanat pelayanan publik," katanya.