Suara.com - Sudahkah Anda melihat video yang menunjukkan seorang pendaki di Everest yang menggendong pendaki lain menuruni gunung tertinggi tersebut? Pada video Twitter yang diunggah oleh @Kangjaill pada 5 Juni 2023 kemarin, muncul kata ‘sherpa’. Lalu sebenarnya apa itu sherpa?
Sherpa, dalam video tersebut, disampaikan oleh perekam pada orang yang menggendong pendaki lain di punggungnya menggunakan peralatan khusus. Meski dapat dikesankan sebagai seorang pemandu pendakian, namun istilah ini sebenarnya merujuk pada hal yang spesifik.
Apa Itu Sherpa?
Sherpa sendiri sejatinya adalah nama sebuah suku di Nepal dan Tibet. Suku sherpa hidup di lereng-lereng pegunungan Himalaya, dan tidak sedikit yang memiliki profesi sebagai pemandu pendakian di gunung Everest.
Kemampuan pendakian dan pelacakan yang dimiliki suku ini secara alami memang sudah terkenal sebab tidak sedikit pendaki terkenal yang juga menggunakan jasa yang ditawarkan. Begitu terkenalnya kemampuan suku ini, hingga kini sherpa sering diidentikkan dengan pekerjaan pemandu pendakian di Everest.
Dilansir dari berbagai sumber, jumlah suku sherpa yang sebenarnya diperkirakan ada kurang lebih 60.000 jiwa. Namun, jumlah sherpa dalam konteks pemandu pendakian tentu tidak sebanyak itu, mengingat tidak semua anggota suku ini bekerja sebagai pemandu.
Selamatkan Pendaki Malaysia
Pada video tersebut tampak seorang sherpa menggendong pendaki yang diketahui berasal dari Malaysia dan bernama Ravi. Ravi digendong selama kurang lebih enam jam, menuruni gunung tersebut karena berada dalam kondisi yang tidak prima.
Namun demikian Ravi bersikeras bahwa yang menyelamatkannya bukan sherpa, yang diketahui belakangan memiliki akun Instagram bernama Galje Sherpa. Ia masih percaya bahwa penyelamatnya adalah rekan di tim The 14th Peaks Expedition Co dan Global Rescue.
Baca Juga: Apa itu ADHD? Simak Ciri-ciri, Penyebab, dan Penanganannya
Bahkan dikabarkan akun Instagram ini diblokir oleh Ravi, karena kesalahpahaman tersebut. Gelje Sherpa sejatinya tidak berada dalam tim dimana Ravi tergabung. Ia justru tengah memandi klien yang berasal dari Tiongkok menuju puncak Everest.