Mulyono menyampaikan, jika Pasek bersama dengan Anas nantinya akan bersama-sama merumuskan strategi hingga kebijakan-kebijakan partai, terlebih untuk menghadapi Pemilu 2024.
"Kemudian tadi ada pertanyaan apakah kebijakan pkn akan berubah. Jadi memang nanti akan ada dwi tunggal antara pak Anas dan pak Pasek," tuturnya.
"Pak Pasek sebagai Ketua Majelis Agung dan pak Anas sebagai ketua umum. Dua orang inilah yang akan merumuskan strateginya, program-programnya kemudian dan sampai pada tingkatan taktis mereka berdua ini kan duet maut yang akan merumuskan kebijakan-kebijakan partai," sambungnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, para kader-kader PKN akan mengoptimalkan program hingga kebijakan yang telah dirumuskan oleh Anas dan Pasek.
"Kami yang di bawah-bawahnya mengimplementasikannya seoptimal mungkin kebijakan yang dibuat oleh majelis agung dan ketua umum. Jadi Insya Allah continue sinergi dan kontinyu dan berjalan dengan baik," katanya.