Andre menyimpulkan penilaian yang dilakukan atas pembekalan merupakan pelanggaran seleksi. Ia juga menyoroti Harmin yang mengumumkan nama Paskibraka Nasional hanya berdasarkan abjad, bukan ranking.
Alasannya, para peserta yang lolos adalah Doni Amansa, Nadhira Syalvallah, Wiradinata Setya Persada dan Aini Nur Fitriani. Jika memang sesuai abjad, harusnya Aini yang lebih awal.
Kisah Doni terpublikasi usai Samsuani, ibu kandungnya, menceritakan penggantian tersebut ke Facebook. Samsuani menegaskan Doni dinyatakan lulus menjadi anggota Paskribraka sejak Mei 2023.
"Setelah seleksi di tingkat provinsi pada bulan Mei, alhamdulillah dia diumumkan dan dinyatakan (lolos) untuk perwakilan Paskibraka Nasional. Setelah tiga hari pembekalan dan akan diberangkatkan besok, ternyata diluar dugaan (hasilnya)," tulis Samsuani.
Samsuani pun berpesan kepada Doni agar sabar dan tidak larut dalam kesedihan. Samsuani mengaku ikhlas dengan kejadian ini.
"Saya bilang sabar jangan larut dengan kesedihan. Anak laki-laki harus tegar, insyaAllah doa yang terbaik buatnya dan kelak menjadi orang yang berguna bagi nusa dan bangsa," sambungnya.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma