Kehebatan Luhut yang Kerap Emban Tugas Khusus dari Jokowi: Kini Diminta Tangani Polusi

Selasa, 29 Agustus 2023 | 14:52 WIB
Kehebatan Luhut yang Kerap Emban Tugas Khusus dari Jokowi: Kini Diminta Tangani Polusi
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan memberikan keterangan sebagai saksi dalam kasus dugaan pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (8/6/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dia juga menduduki jabatan sebaga Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (2016-2019), kemudian Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (2019-sekarang).

Luhut juga pernah menjadi plt. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Penetapan Luhut dalam jabatan itu setelah Arcandra Tahar menghadapi kasus kepemilikan Paspor Amerika Serikat. Selain itu Luhut pernah ditetapkan sebagai Ketua Panitia Nasional IMF – World Bank saat Indonesia menjadi tuan rumah IMF-World Bank pada tahun 2018.

Jokowi juga menetapkan Luhut sebagai Ketua Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) pada tahun 2018. Rekam jejak Luhut selanjutnya adalah menjadi Plt atau pelaksana tugas Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi setelah dia terpapar COVID-19 pada Maret 2020.

Luhut sempat  jadi Plt Menteri Kelautan dan Perikanan menggantikan Edhy Prabowo yang terseret kasus korupsi benih lobster. Dia juga jadi Wakil Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) pada Juli 2020.

Puncak tingginya kasus COVID-19 pada Juli 2020 membuat pemerintah memberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Luhut pun diberi amanah sebagai koordinator PPKM. 

Pada 8 September 2021, Luhut ditetapkan sebagai Ketua Tim Gernas BBI. Tim ini beranggotakan Gubernur BI, Ketua OJK, dan Menko Bidang Perekonomian.

Pada 6 Oktober 2021, Luhut ditetapkan sebagai ketua komite Kereta Cepat Antara Jakarta dan Bandung. Luhut kemudian dipilih sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional (SDA) pada tahun 2022.

Selama ini Luhut dikenal sebagai "menteri segala urusan" karena kerap mengurusi berbagai persoalan di luar bidangnya sebagai Menko Marves.

Luhut sendiri mengaku senang dengan banyaknya urusan yang menjadi tanggung jawabnya. Dia bahkan merasa bahagia karena sampai sekarang masih dipercaya menjadi bagian untuk mengatur negara Indonesia.

Baca Juga: Profil Anwar Usman, Ketua MK yang Kutip Cerita Nabi Muhammad 'Potong Tangan Anak' di Sidang

Kontributor : Trias Rohmadoni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI