Pengamat Militer Khawatir Prabowo Subianto Diracun, Ketua TKN Sebut 2 Orang Jadi Saksi

Muhammad Yunus Suara.Com
Minggu, 11 Februari 2024 | 17:01 WIB
Pengamat Militer Khawatir Prabowo Subianto Diracun, Ketua TKN Sebut 2 Orang Jadi Saksi
Connie Rahakundini Bakrie saat ngobrol di Abraham Samad Speak Up. [Abraham Samad Speak Up/YouTube]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tak hanya itu, Rosan juga mengungkap dalam pertemuan tersebut Connie sempat meminta jabatan jika Prabowo-Gibran terpilih menjadi presiden dan wakil presiden 2024-2029.

"Yang kedua adalah kebetulan Bu Connie bicara kepada saya, bicara berdua, intinya ternyata beliau ingin menjadi wakil menteri luar negeri permintaan beliau, atau Wamenhan (wakil menteri pertahanan). Tapi lebih ingin jadi wakil menteri luar negeri. Saya bilang; 'bu itu bukan domain saya, tapi kalau ibu bekerja untuk Pak Prabowo mungkin ada pilihan lain, silakan disampaikan ke beliau'," kata Rosan.

"Jadi itu yang bisa saya sampaikan, kembali lagi kita kan ingin memberikan selalu edukasi yang terbaik dan benar, hal-hal seperti ini saya sih menanggapinya saat saya dikasih tahu ya saya senyum saja, fitnah seperti ini pastinya bermunculan lah pada saat saya seperti ini. Tapi saya disarankan untuk legal kami Pak Habib dan yang lain mengadakan konferensi pers, kasih tahu apa adanya, kasih tahu kebenarannya, supaya masyarakat dan publik ini tahu."

Rosan Bantah Connie

Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani memastikan pernyataan pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie yang menyebut Prabowo Subianto hanya akan menjabat dua tahun dan sisanya dilanjutkan Gibran Rakabuming Raka jika terpilih menjadi presiden 2024-2029 tidak benar alias hoaks.

Rosan juga menegaskan dirinya tidak pernah mengatakan hal tersebut kepada Connie. Menurutnya apa yang dikatakan Connie merupakan fitnah.

"Saya sangat terkejut dan juga sedih juga. Karena ini datang dari Ibu Connie yang seorang akademisi dan intelektual yang mestinya tidak menyebarkan berita-berita yang tidak benar. Berita-berita kebohongan seperti itu," kata Rosan di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (10/2/2024).

Rosan lantas menceritakan bahwa dirinya tidak pernah mengenal Connie sebelumnya. Kemudian pada akhir November 2023 lalu, Connie melalui tim media Prabowo meminta bertemu dengannya atas maksud ingin bergabung mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

"Saya bilang ya kalau ada orang mau bergabung tentunya saya terbuka. Beliau didampingi oleh ada satu orang lagi saya lupa. Kemudian oleh ketua tim media mas Angga, datang ke kantor saya. Bulan November akhir," tutur Rosan.

Baca Juga: Balas Tudingan Soal Skenario Prabowo Presiden Dua Tahun, Rosan Sebut Connie Minta Jatah Menteri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI