Raih Gelar Doktor UI, Eks Menperin Saleh Husin Angkat Tema Disertasi Soal Hilirisasi Industri Sawit

Minggu, 25 Februari 2024 | 12:57 WIB
Raih Gelar Doktor UI, Eks Menperin Saleh Husin Angkat Tema Disertasi Soal Hilirisasi Industri Sawit
Menteri Perindustrian RI periode 2014-2016, Saleh Husin meraih gelar doktor dari Sekolah Kajian Strategik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia (UI) usai menjalani Sidang Terbuka Promosi Doktor yang digelar di Makara Art Center, Kampus UI, Depok, Sabtu (24/2/2024). (Ist)

Suara.com - Menteri Perindustrian RI periode 2014-2016, Saleh Husin, meraih gelar doktor dari Sekolah Kajian Strategik dan Global (SKSG) Universitas Indonesia (UI).

Ia berhasil menyabet gelar tersebut usai menjalani Sidang Terbuka Promosi Doktor yang digelar di Makara Art Center, Kampus UI, Depok, Sabtu (24/2/2024).

Baca Juga:

Pesan Menohok Mahfud MD: Video Pemimpin Dzalim Dihabisi Rakyat, Sindir Siapa?

Qodari Ejek Nasib Amsyong Ganjar Pranowo Kalah Pilpres: Partai dan Kursi DPR Nggak Punya, Modal Sosial Habis!

2024 The End of Amien Rais, Qodari Tertawa Lepas: Dia Cuma Kecambah bukan Pohon Besar

Saleh mengangkat disertasi dengan judul “Hilirisasi Industri Sawit untuk Memperkuat Perekonomian Nasional dan Meningkatkan Posisi Tawar Indonesia dalam Perdagangan Dunia”.

Dalam paparan disertasinya, Saleh Husin menegaskan bahwa Indonesia sebagai produsen sawit terbesar di dunia, seharusnya dapat mengendalikan perdagangan minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) pada pasar internasional.

“Hilirisasi dapat memperkuat perekonomian nasional dengan meningkatkan nilai ekspor, menurunkan impor, menghemat devisa, sehingga menambah produk domestik bruto,” kata Saleh Husin dikutip melalui keterangan persnya, Minggu (25/2/2024).

Baca Juga: Pembangunan Smelter, Komitmen Grup Pertambangan Percepat Hilirisasi

Dalam paparan disertasinya, Saleh Husin menegaskan bahwa Indonesia sebagai produsen sawit terbesar di dunia, seharusnya dapat mengendalikan perdagangan minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) pada pasar internasional.

“Hilirisasi dapat memperkuat perekonomian nasional dengan meningkatkan nilai ekspor, menurunkan impor, menghemat devisa, sehingga menambah produk domestik bruto,” kata Saleh Husin.

Lebih lanjut, Saleh mengungkapkan, hilirasi dapat meningkatkan produktivitas petani sawit, maupun industri pengolahan sawit, sehingga menyerap tenaga kerja lebih banyak.

Kemudian, hilirisasi membuat Indonesia memiliki kemampuan lebih besar dalam mengendalikan harga sawit internasional, karena industri sawit nasional tidak lagi tergantung pada ekspor bahan mentah.

Besar kecilnya suplai sawit pada pasar internasional dikendalikan oleh Indonesia sesuai dengan besar kecilnya kebutuhan sawit di dalam negeri.

Selain itu, ia turut mendorong pemerintah agar perlu memberikan insentif perpajakan untuk mengundang investasi pada produk hilir kelapa sawit pada tingkat akhir, seperti produk kosmetika, makanan kemasan, dan bahan bakar sawit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI