Pada tanggal 3 Oktober, Ratna mengakui bahwa ia telah berbohong mengenai serangan tersebut untuk menyembunyikan operasi plastiknya dari keluarganya sendiri.
Ratna kemudian dipecat dari tim kampanye Pilpres 2019 Prabowo Subianto. Keesokan harinya, Ratna ditahan oleh polisi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.