Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaani juga mengeluarkan pernyataan yang mengatakan serangan itu bertentangan dengan Konvensi Wina 1961 dan mengatakan Iran berhak untuk merespons pada waktu dan tempat yang dipilihnya.
Serangan itu terjadi di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah tersebut pasca serangan gencar Israel di Jalur Gaza.
Sebelumnya, ada laporan tentang kehadiran para pemimpin senior Palestina di gedung yang menjadi sasaran, termasuk pemimpin Jihad Islam Ziad al-Nakhaleh.
Nakhaleh dan ketua Hamas Ismail Haniyeh keduanya berada di Teheran awal pekan ini untuk mengadakan pembicaraan dengan para pemimpin senior Iran.
Sementara itu, ribuan orang berkumpul di Lapangan Palestina di pusat kota Teheran untuk memprotes serangan terhadap Konsulat Iran di Suriah, dan menyerukan tindakan tegas.
Para pengunjuk rasa meneriakkan slogan-slogan keras yang menentang Israel dan AS.