Mau kalau Diajak Ngopi PBNU, Cak Imin: Anda Sopan Saya Segan, Anda Kurang Ajar Saya Hajar

Kamis, 15 Agustus 2024 | 13:48 WIB
Mau kalau Diajak Ngopi PBNU, Cak Imin: Anda Sopan Saya Segan, Anda Kurang Ajar Saya Hajar
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (kemeja hijau). (Suara.com/.Fakhri Fuadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Mandat tersebut diberikan Rais Aam setelah ratusan kiai berkumpul di Pesantren Tebuireng dan menyepakati pemberian “Mandat Tebuireng” kepada Rais Aam PBNU untuk “ndandani” PKB.

“Kemarin Kiai berkumpul (di pesantren Tebuireng). Mendalami masalah-masalah terkait hubungan PBNU dan PKB,” kata Gus Yahya di Kediaman Rais Aam, Pondok Pesantren Miftachussunnah, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (13/8/2024).

Setelah memberikan mandat tersebut, Rais Aam PBNU KH Miftachul Ahyar hari ini memanggil Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf yang kebetulan berada di Surabaya.

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya menerima ratusan kader Banser pada hari ini. (Foto dok. PBNU)
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya menerima ratusan kader Banser pada hari ini. (Foto dok. PBNU)

“Saya tadi mendapatkan perintah langsung dari Rais Aam untuk menindaklanjuti laporan dari para kiai,” ujar Gus Yahya.

Untuk itu, Gus Yahya mengaku akan segera merumuskan sejumlah langkah memperbaiki PKB jelang penyelenggaraan muktamar partai yang dipimpin Muhaimin Iskandar itu.

Menurut Gus Yahya, masalah antara PKB dan PBNU sebenarnya bukanlah masalah baru. Selama ini hubungan PBNU dan PKB berjalan baik.

Namun sejak PKB dipimpim Muhaimin, atau selama 15 tahun, hubungan PBNU dan PKB dianggap berjalan kurang baik.

“Ini berlangsung lama sudah lebih dari 15 tahun. Masalah di dalam hubungan PKB dan NU ini sudah lama sekali. Tapi selama ini belum pernah dilakukan upaya-upaya yang masif mengelolanya,” tutur Gus Yahya.

Baca Juga: Sebut Akar Rumput Resah dengan Sikap PBNU, MLB Ditegaskan Bisa Terjadi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI