Krisis Politik Korea Selatan Memanas, Presiden Sementara Juga Terancam Pemakzulan

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Jum'at, 27 Desember 2024 | 10:26 WIB
Krisis Politik Korea Selatan Memanas, Presiden Sementara Juga Terancam Pemakzulan
Perdana Menteri (PM) Korea Selatan, Han Duck-soo [Dok. Kantor Perdana Menteri Korea Selatan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Darurat Militer di Korsel [Foto Twitter SW News]
Darurat Militer di Korsel [Foto Twitter SW News]

Militer mengerahkan pasukan khusus ke majelis nasional, komisi pemilihan umum, dan kantor komentator YouTube yang liberal.

Militer juga mengeluarkan perintah yang melarang aktivitas oleh parlemen dan partai politik, serta menyerukan kontrol pemerintah terhadap militer.

Namun dalam beberapa jam, 190 anggota parlemen telah menentang pengepungan pasukan dan polisi dan memberikan suara menentang perintah Yoon. Sekitar enam jam setelah dekrit awalnya, presiden mencabut perintah tersebut.

Yoon selamat dari pemungutan suara pemakzulan pertama pada 7 Desember setelah partainya memboikot mosi tersebut, tetapi perpecahan dalam kubu konservatifnya semakin dalam setelah ia memberikan pidato yang menantang yang membela darurat militer, mempertanyakan keabsahan pemilu, dan mengklaim lawan-lawan domestiknya berpihak pada Korea Utara.

Setidaknya 12 anggota partainya bergabung dengan oposisi untuk mendukung pemakzulan pada 14 Desember, dan ia diskors dari tugas.

Yoon dan anggota senior pemerintahannya juga menghadapi penyelidikan kriminal atas pemberontakan atas keputusan mereka untuk memberlakukan darurat militer.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI