Pameran ini juga bertujuan menunjukkan bagaimana aparat justru menjadi alat represi terhadap rakyat kecil, alih-alih melindungi.
Pameran ini dibuka hingga Jumat, 21 Februari 2025, dan akan diadakan pameran patung karya pemahat Dolorosa Sinaga berjudul "We Will Fight", yang mengangkat perjuangan perempuan dalam menghadapi konflik penggusuran.
Reporter : Kayla Nathaniel Bilbina