Puan soal PDIP - Jokowi Memanas: Tak Ada Manusia Sempurna, Semua Pasti Punya Masa Lalu

Senin, 17 Maret 2025 | 16:38 WIB
Puan soal PDIP - Jokowi Memanas: Tak Ada Manusia Sempurna, Semua Pasti Punya Masa Lalu
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri selama dua jam di Batutulis, Bogor, Jawa Barat. [Dok.Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani menyebut bahwa tidak ada manusia yang sempurna. Puan beranggapan jika semua manusia juga punya kisah masa lalu. 

Hal itu disampaikan Puan menanggapi soal memanasnya lagi hubungan antara PDIP dengan Presiden ketujuh RI Joko Widodo atau Jokowi

"Ya kami semua pastinya manusia yang tidak sempurna, kami semua pasti punya masa lalu," kata Puan Maharani di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/3/2025). 

Namun, kata dia, hal yang harus diingat adalah dalam membangun bangsa tak bisa sendirian. 

Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) berbicara dengan putrinya yang juga Ketua DPR Puan Maharani (kiri) dalam perayaan HUT ke-78 Megawati di Istana Batu Tulis, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (23/1/2025). [ANTARA FOTO/Monang Sinaga/app/tom]
Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) berbicara dengan putrinya yang juga Ketua DPR Puan Maharani (kiri) dalam perayaan HUT ke-78 Megawati di Istana Batu Tulis, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (23/1/2025). [ANTARA FOTO/Monang Sinaga/app/tom]

"Kami semuanya itu pasti semua punya kesalahan, tapi kita juga harus introspeksi diri bahwa bagaimana ke depan untuk bangsa ini dengan problema global dan masalah-masalah yang tidak mudah kami selesaikan sendiri," ujarnya. 

Ketika ditanya, soal apakah benar Jokowi mengirimkan utusannya meminta agar tak dipecat oleh PDIP, Puan hanya menjawab diplomatis. 

"Ya, tanyakan kepada yang bersangkutan," katanya. 

Merasa Disudutkan

Sebelumnya, hubungan antara PDIP dengan Jokowi makin memanas.

Baca Juga: Jokowi Vs PDIP Makin Panas, Puan Minta Semua Tahan Diri: Ingat Ini Bulan Ramadan

Jokowi merasa terus disudutkan oleh sejumlah politisi PDIP. Jokowi mengaku kesabaran ada batasnya. Ayah Wapres Gibran Rakabuming Raka itu pun bahkan menyebut kabar tersebut tidak benar. 

"Enggak ada, ya harusnya disebutkan siapa, begitu loh biar jelas. Enggak ada," ujar Jokowi baru-baru ini. 

Peristiwa terbaru adalah kabar tentang utusan misterius yang mengancam melakukan kriminalisasi kalau tidak mengembalikan status Jokowi sebagai kader PDIP. 

Jokowi mempertanyakan apa kepentingannya mengirim utusan ke PDIP untuk meminta supaya dirinya tak dipecat. 

"Lha apa, kepentingannya apa saya mengutus untuk itu," tanya dia. 

Presiden ke-7 RI, Jokowi saat ditemui di kediaman pribadinya Kampung Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jumat (14/3/2025). [Suara.com/Ronald Seger Prabowo]
Presiden ke-7 RI, Jokowi saat ditemui di kediaman pribadinya Kampung Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jumat (14/3/2025). [Suara.com/Ronald Seger Prabowo]

Pernyataan yang menyudutkan Jokowi sebelumnya dilontarkan oleh Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Deddy Yevri Sitorus di sela-sela acara konferensi pers yang digelar di DPP PDIP Jakarta, Rabu (12/3) lalu. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI