Depan Prabowo, Erick Thohir Janji Revitalisasi Maskapai LCC di Bandara Soetta Rampung Tahun Depan

Minggu, 04 Mei 2025 | 17:22 WIB
Depan Prabowo, Erick Thohir Janji Revitalisasi Maskapai LCC di Bandara Soetta Rampung Tahun Depan
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan rencana merevitalisasi Terminal 1F Bandara Internasional Soekarno Hatta untuk maskapai Low Cost Carrier (LCC). (Suara.com/Novian)

Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan rencana merevitalisasi Terminal 1F Bandara Internasional Soekarno Hatta untuk maskapai Low Cost Carrier (LCC). 

Rencana itu disampaikan Erick saat peresmian Terminal Khusus Haji dan Umrah Ddi Teriminal 2F, Bandara Soetta. Ia menargetkan revitalisaai Terminal 1F pasca selesai revitalisasi Terminal 2F menjadi Terminal Khusus Haji dan Umrah.

"Tentu ini juga langkah-langkah yang Bapak Presiden harapkan. Kami akan lanjutkan kembali, setelah Terminal 2F ini nanti Terminal 1 akan kami upgrade lagi untuk low cost (LCC)," kata Erick saat konferensi pers di Terminal Khusus Haji dan Umrah 2F Bandara Internasional Soekarno Hatta, Minggu (4/5/2025).

Erick menargetkan revitalisasi Terminal 1F rampung pada tahun depan. Ia lantas meminta Presiden Prabowo untuk berkenan meresmikannya.

"Jadi nanti yang low cost 1F itu. Insyaallah Bapak Presiden kalau berkenan kami akan resmikan di Quarter 1 (pada) 2026," kata Erick di hadapan Prabowo.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan rencana merevitalisasi Terminal 1F Bandara Internasional Soekarno Hatta untuk maskapai Low Cost Carrier (LCC). (Suara.com/Novian)
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan rencana merevitalisasi Terminal 1F Bandara Internasional Soekarno Hatta untuk maskapai Low Cost Carrier (LCC). (Suara.com/Novian)

Resmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah

Hari ini, Presiden Prabowo meresmikan secara langsung Terminal Khusus Haji dan Umrah di Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta), Cengkareng, Tangerang. Peresmian dilakukan bersama sejumlah anggota Kabinet Merah Putih.

Tampak Prabowo yang meninjau area Terminal Khusus Haji dan Umrah Terminal 2F setibamya di lokasi. Kepala negara juga tampak menyapa dan menyalami sejumlah calon jemaah haji yang berasa di Terminal 2F. Prabowo bahkan menyempatkan diri melayani calon jemaah yang meminta foto bersama.

Selanjutnya, Prabowo memberikan sambutan yang dilanjutkan dengan menekan tombol dan meneken prasasti sebagai tanda diresmikannya Terminal Khusus Haji dan Umrah di Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Baca Juga: Sebut Desakan Forum Purnawirawan TNI Copot Wapres Gibran Hoaks, AM Hendropriyono: Ada yang Main!

"Sekali lagi selamat dan dengan demikian saya hari ini mendapat kehormatan besar untuk meresmikan Terminal Khusu Haji dan Umrah Terminal 2F Bandara Internsional Sokerno Hatta," kata Prabowo.

"Bismillahirrahmanirrahim," ujar Prabowo sesaat sebelum menekan tombol secara bersama.

Klaim Beri Pelayanan Terbaik

Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo meminta kepada jajaran pemerintah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada semya jemaah haji asal Indonesia, terutama jemaah lanjit usia. Prabowo menekankan agar jemaah benar-benar diurus dengan baik.

Prabowo mengatakan jemaah haji dan umtah asal Indonesia mencapai 2 juta hingga 2,2 juta jemaah setiap tahun.

"Bahkan dan dalam puncaknya bisa mencapai 12 ribu orang per hari. Ini sesuaty yang sangat besar, mungkin kita yang terbesar di dunia dari seluruh umat Islam mungkin Republik Indonesia yang paling besar rombongan haji dan umrah," kata Prabowo di Bandara Soetta.

Presiden Prabowo Subianto dalam sambutannya saat meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah 2F Bandara Internasional Soekarno Hatta, Minggu (4/5/2025). (Suara.com/Novian)
Presiden Prabowo Subianto dalam sambutannya saat meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah 2F Bandara Internasional Soekarno Hatta, Minggu (4/5/2025). (Suara.com/Novian)

Berdasarkan besarnya jumlah jemaah haji dan umrah, kepala negara meminta jajaran pemerintah memastikan dengan baik pelayanan kepada mereka.

"Dengan demikian tentunya pemerintah ingin beri pelayanan terbaik kepada jemaah kita, juga kita mengerti bahwa banyak jemaah kita juga sudah lanjut usia sehingga harus benar-benar diurus dengan baik," kata Prabowo.

Prabowo memastikan pemerintahan yang ia pimpin tidak hanya akan memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah, melainkan akan berupaya menurunkan ongkos ibadah haji.

"Saudara-saudara kita paham dan mengerti bahwa bahwa jemaah haji kita telah menabung cukup lama, bahkan juga menunggu cukup lama sehingga pemerintah kita khususnya di bawah kepemimpinan saya akan berusaha sekeras tenaga beri pelayanan terbaik juga kita berjuang keras turunkan biaya haji semurah-murah yang kita mampu," kata Prabowo.

Minta Menag Turunkan Ongkos Haji

Terkait upaya menurunkan ongkos ibadah haji, Prabowo mengatakan pemerintah akan meminta Garuda Indonesia melakukan efisiensi terhadap hal-hal yang tidak diperlukan.

"Kami akan bikin efisien, penerbangan, Garuda juga saya minta efisien dilakukan semua upaya untuk menghilangkan hal-hal yang tidak perlu, efisiensi bisa turunkan biaya dan itu yang kita harus capai," kata Prabowo.

Prabowo menyampaikan pada pelaksanaan ibadah haji 2025, pemerintah telah berhasil menurunkan biaya haji hingga Rp4 juta. Ke depan, Prabowo meminta ibadah haji bisa lebih murah dari tahun ini.

"Sekarang Alhamdulillah kita bisa turunkan biaya haji Rp4 juta yang sudah dirasakan oleh jemaah tahun ini 203 ribu. Tapi Rp4 juta saya minta dikurangi lagi, saya belum puas. Kita harus termurah yang bisa kita capai, kalau bisa lebih murah dari Malaysia," ujar Prabowo.

"Saya kira bisa kira-kira Kepala Badan? Menag? Insyaallah ini ditonton lho ini," tanya Prabowo kepada Menteri Agama Nasaruddin Umar dan Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Muhammad Yusuf Irfan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI