Kanal YouTube Masjid Jogokariyan Diblokir, Karena Kritik Pemerintah atau Bicarakan Palestina?

Yohanes Endra Suara.Com
Minggu, 22 Juni 2025 | 17:01 WIB
Kanal YouTube Masjid Jogokariyan Diblokir, Karena Kritik Pemerintah atau Bicarakan Palestina?
Kanal YouTube Masjid Jogokariyan Diblokir (Google Maps/Eval Singgih)

Suara.com - Masjid Jogokariyan yang dikenal puluhan tahun menyediakan buka puasa untuk ribuan jemaah di bulan Ramadan kali ini membagikan kabar kurang menyenangkan.

Kanal YouTube Masjid Jogokariyan mendadak tak lagi bisa ditemukan para pelanggan.

Ternyata kanal YouTube Masjid Jogokariyan diblokir berdasarkan pernyataan Haidar Muhammad selaku Takmir pada Sabtu, 21 Juni 2025.

Untuk saat ini, pengurus Masjid Jogokariyan berencana membuat kanal YouTube baru sembari berusaha memulihkan yang lama.

"Kami mau bikin (kanal YouTube) baru dulu aja. Cuma ya agak sayang video-video live streaming yang ada di situ. Kami tidak sempat mengarsipkan. Semoga bisa dipulihkan," tutur Haidar.

Pihak YouTube sendiri memberikan notifikasi bahwa kanal YouTube Masjid Jogokariyan diblokir karena melanggar peraturan.

Kampung Ramadan Jogokariyan yang dikenal hingga se-Indonesia saat momen Ramadan. (Twitter)
Kanal YouTube Masjid Jogokariyan Diblokir, Karena Kritik Pemerintah atau Bicarakan Palestina. (Twitter)

YouTube Masjid Jogokariyan dituding berafiliasi dengan kelompok ekstremis atau kriminal.

Tudingan itu lantas dikaitkan dengan video live streaming bersama Ustaz Husein Gaza sebelum diblokir.

"(Terakhir) Bahas Palestina dan Hamas kayaknya. Kan terakhir itu agenda live streaming sama Ustaz Husein Gaza," tutup Haidar.

Baca Juga: Jakarta Gelontorkan Rp5 Triliun Per Tahun untuk Tanggul Laut Raksasa!

Sebagaimana diketahui, perang antara Iran dan Israel belakangan ini kian memanas, ditambah lagi Amerika Serikat ikut campur.

Amerika Serikat yang merupakan salah satu negara G7 berpihak kepada Israel dan ikut menyerang Iran.

Palestina sebagai korban genosida Israel membuatnya masih terseret dalam pembicaraan perang tersebut.

Namun warganet malah menyalahkan pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang memblokir YouTube Masjid Jogokariyan.

Sebab bukan hanya membicarakan agama Islam maupun genosida Israel terhadap Palestina, Masjid Jogokariyan disebut beberapa kali juga mengkritik pemerintah.

"@kemkomdigi tersinggung sama isi ceramahnya yang sering nyebggol pemerintah yah?" komentar akun @nowson***.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI